Pada hari Kamis, 6 Maret 2025, sebuah kegiatan penuh keberkahan telah digelar di Pendopo Al Hikmah Sempor, Kebumen: Dauroh Al-Qur’an dengan tema Menjadi Penghafal Al-Qur’an Pencerah Kehidupan. Acara ini diikuti oleh para guru dan karyawan Yayasan Al Hikmah Sempor dan diawali dengan pembacaan Surah Al-Fatihah sebagai bentuk doa dan harapan agar ilmu yang diperoleh membawa manfaat.
Dauroh ini menghadirkan sosok inspiratif, Ustadz Johan Rubiyanto, S.Pd.I, seorang hafidz Al-Qur’an yang telah membimbing banyak penghafal dalam perjalanan menghafal kitab suci. Dalam pemaparannya yang penuh hikmah, beliau menegaskan bahwa menghafal Al-Qur’an harus dimulai dengan niat yang lurus dan ikhlas karena Allah.
Menurut Ustadz Johan, niat yang tulus menjadi fondasi utama dalam proses menghafal Al-Qur’an. Beliau juga membagikan strategi efektif agar hafalan menjadi kuat dan tidak mudah hilang:
Memperbaiki Niat – Menghafal bukan untuk sekadar prestise atau penghargaan, tetapi untuk mendekatkan diri kepada Allah dan menyebarkan cahaya Al-Qur’an dalam kehidupan.
Istiqomah dan Konsisten – Kunci utama keberhasilan adalah menghafal secara rutin dan berkesinambungan agar hafalan semakin melekat di dalam ingatan.
Muraja’ah yang Terstruktur – Mengulang hafalan secara terjadwal agar tidak mudah lupa dan semakin mantap dalam melafalkannya.
Mengamalkan dalam Kehidupan – Hafalan Al-Qur’an bukan sekadar diingat, tetapi juga harus diterapkan dalam sikap dan perbuatan sehari-hari agar menjadi pribadi yang lebih baik.
Antusiasme peserta terlihat begitu tinggi. Banyak dari mereka yang mengajukan pertanyaan dan berbagi pengalaman tentang tantangan dalam menghafal Al-Qur’an. Mereka merasa lebih termotivasi setelah mendapatkan bimbingan langsung dari Ustadz Johan.
Diharapkan, dauroh ini tidak hanya menjadi momen inspiratif, tetapi juga langkah awal bagi peserta untuk lebih berkomitmen dalam menghafal dan mengamalkan Al-Qur’an. Dengan menghafal Al-Qur’an, seseorang akan mendapatkan keberkahan, ketenangan hati, serta kebahagiaan dunia dan akhirat.
Semoga kegiatan bermanfaat seperti ini dapat terus berlanjut dan menjadi pemicu lahirnya generasi pecinta dan penghafal Al-Qur’an. Aamiin.